BEO SI PINTAR YANG GEMAR BICARA

Beo, mamiang, atau tiong emas (Gracula religiosa) merupakan sejenis burung anggota suku Sturnidae (jalak dan kerabatnya). Wilayah persebaran alaminya adalah mulai dari Sri Lanka, India, Himalaya, ke timur hingga Filipina serta Jawa. Burung ini dapat ditemukan pada dataran rendah sampai dataran tinggi lebih menurut 2000m. Lantaran kemampuannya menirukan bahasa manusia, burung ini sebagai fauna peliharaan terkenal.

Terdapat paling tidak tiga sub species:

Gracula religiosa robusta, terbesar (beo Nias)
Gracula religiosa intermedia
Gracula religiosa indica, yg terkecil.

Selain itu, masih ada juga anak jenis endemik dari Sumbawa (Gracula religiosavenerata), berdasarkan Enggano (Gracula enganensis), serta dari Pulau Flores (Gracula religiosa mertensi). Semua beo termasuk fauna dilindungi sang undang-undang.

Beo adalah burung piaran yg sangat digemari orang karena kepandaiannya berbicara. Di alam, jenis burung ini hayati di hutan-hutan basah, terutama di bukit-bukit dataran rendah sampai daerah ketinggian 1000-2000 m di atas bagian atas bahari. Beo menyukai butir-buahan yang berdaging tebal serta tidak keras. Ia juga meminum nektar bunga. Untuk memenuhi kebutuhan protein burung beo makan serangga misalnya belalang, jangkrik, capung dan telur semut. Beo bertelur dua hingga 3 buah setiap ekspresi dominan bertelur. Burung ini adalah burung yang tampak gagah & ganteng , ukurannya agak lebih besar dari beo biasa & tubuhnya lebih kekar. Pilihan Beo Nias sebagai bukti diri Sumatera Utara memang tepat, karena burung ini hanya masih ada di Pulau Nias. Burung ini adalah penghuni hutan serta tinggal dalam tajuk pohon yang tinggi. Beo ini memiliki peran sebagai pemencar biji di hutan.

Beo jantan dan betina sepintas sama keduanya pandai berkicau, Tetapi demikian bisa dibedakan dengan ciri-ciri sebai berikut :

Ukuran tubuh beo jantan lebih besar pada banding beo betina
Kepala beo jantan jua lebih besar menurut beo betina
Mata beo jantan tampak lebih besar menurut pada beo betina
Supit udang beo jantan lebih keras dan lebih kedap disbanding beo betina, supit udang beo betina agak lemes dan renggang.
Paruh beo jantan jua lebih besar serta tebal dibanding betina

Di Indonesia burung beo terdapat 3 jenis, beo nias, medan, lampung, medan serta nias tubuhnya sama besar Cuma yg membedakan jengger kuning dilehernya, nias lebih panjang sedang lampung tubuhnya mini , kecerdasan dan mental dari beo nias lebih mengagumkan serta bunyi lebih keras.

sumber; berbagai asal