BUDIDAYA BEKICOT
January 09, 2019
Add Comment
Budidaya Bekicot
Berikut ini merupakan serba-serbi budidaya bekicot dimulai menggunakan sejarah singkat bekicot, sentra budidaya bekicot, jenis-jenis bekicot, manfaat bekicot, persyaratan lokasi budidaya bekicot, fatwa teknis budidaya bekicot, hama serta penyakit bekicot dan lain-lain.1. SEJARAH SINGKAT
Bekicot dari berdasarkan Afrika Timur, beredar keseluruh dunia dalam ketika nisbi singkat, alasannya adalah merupakan berkembang biak menggunakan cepat. Bekicot tersebar ke arah Timur sampai di kepulauan Mauritius, India, Malaysia, hasilnya ke Indonesia. Bekicot sejak tahun 1933 sudah ada disekitar Jakarta, asal lain menyatakan bahwa bekicot jenis Achatina fulica masuk ke Indonesia pada tahun 1942 (masa pendudukan Jepang). Sampai waktu ini, bekicot jenis Achanita fulica poly masih ada di Pulau Jawa.
2. SENTRA PERIKANAN
Sentra peternakan bekicot banyak ditemukan di masyarakat pedesaan Jawa Timur, Bogor (Jawa Barat), Sumatera Utara serta Bali.
tiga. JENIS
Bekicot diternakkan umumnya jenis Achatina fulica yg poly disenangi orang, karena artinya bekicot jenis ini poly mengandung daging. Konon di Eropa, bekicot jenis ini dipakai menjadi materi standar masakan yg diklaim Escargot. Escargot semula berbahan standar Helix pomatia. Karena Helix pomatia lama kelamaan sulit diperoleh maka bekicot jenis Achatina fulica menggantikannya sebagai materi baku Escargot.
4. MANFAAT
Selain pakan ternak bekicot adalah sumber protein hewani yg bermutu tinggi sebab artinya mengandung asam-asam amino esensial yg lengkap. Masyarakat yg menggemari masakan dari materi standar bekicot (sate bekicot, keripik bekicot ) adalah rakyat Kediri. Disamping itu bekicot pula kerap dipakai pada pengobatan tradisional, sebab adalah ekstrak daging bekicot serta lendirnya sangat berguna untuk mengobati banyak sekali macam penyakit menyerupai abortus, sakit ketika menstruasi, radang selaput mata, sakit gigi, gatal-gatal, jantung dan lain-lain. Sedangkan kulit bekicot sangat mujarab buat penyakit tumor. Sejenis obat yang dikenal asal dari kulit bekicot, dinamakan Maulie., yang sanggup menyembuhkan poly sekali penyakit menyerupai kekejangan, jantung senang berdebar, tidak mampu tidur/insomania, leher membengkak serta penyakit kaum wanita termasuk keputihan
lima. PERSYARATAN LOKASI
Lokasi perlu dipilih yang akrab dengan jalan, biar mudah penanganannya, baik saat pembuatan kandang, waktu pengontrolan juga penanganannya pascapanen, ialah dalam waktu membawa hasil panen tersebut tidak kesulitan pada transportasinya. Lokasi yang sesuai buat budidaya bekicot ialah lokasi yg berair serta lembab serta terlindung dari cahaya matahari secara langsung. Selain itu juga tanah yang disukai ialah tanah yang poly mengandung kapur menjadi zat buat pembentukan cangkang.
6. PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA
- Penyiapan Sarana dan Peralatan
- Perkandangan
Walaupun lahan yang dibutuhkan tidaklah terlalu luas tetapi persyaratan tentang kelembaban serta keteduhan perkandangan perlu diperhatikan, sebab ialah dalam aslinya serta untuk berkembang biak secara baik bekicot senang dengan keadaan yang lembab serta teduh. Kandang didirikan pada tanah kering, teduh, lembab menggunakan suhu udara berkisar 25–30 ° C. Cara pemeliharaan bekicot tidak terlalu sulit. Bisa dilakukan secara terpisah, merupakan bekicot yang mini dipelihara terpisah berdasarkan yang akbar. Bisa pula dilakukan secara campuran, yaitu bekicot kecil dan besar dipelihara pada satu sangkar tanpa melihat umur/besarnya. Jika dilakukan secara terpisah resikonya harus dibentuk beberapa kandang. Fungsi sangkar itu antara lain buat penetasan, pembesaran serta sebagai sangkar induk. Ada tiga cara berternak bekicot di pada kandang, diantaranya:- Kandang kotak kayu
Kandang terbuat dalam lembaran kayu tripleks yang berkaki. Untuk kerangkanya sanggup dipakai kayu kaso. Ukuran panjang dan lebar kandang merupakan 1 x 1 meter, tinggi 1,25 meter. Di atas kotak tersebut diberi dawai kasa, biar bekicot tidak keluar dari dalam sangkar. Sebaiknya pada atas kotak perlu dibuatkan tempat berteduh, izin keadaan tempat selalu gelap/nir pribadi kena sinar mentari . - Kandang berdasarkan kolam semen
Pembuatan sangkar ini sama menggunakan kandang kotak kayu. Dalam kolam semen yg perlu diperhatikan artinya alasnya. Untuk membuat suasana lembab, bantalan semen perlu diberi tanah dan cacing buat menggemburkan tanah dan menyerap kotoran yg dikeluarkan bekicot. Tebal lapisan tanah di dalam kolam kurang lebih 30 centimeter. Zat-zat kuliner yg diperlukan bekicot hendaklah selalu tersedia di pada bak. - Kandang galian tanah
Tanah digali dengan berukuran panjang, lebar serta tinggi 1 x 1 x 1 m. Perlu diperhatikan usahakan tanah galian yg akan digunakan buat kandang dipilih yang agak kemarau. Sebaiknya kandang dibentuk pada bawah pohon yg rimbun, kalau dindingnya terlalu berair perlu diberi lapisan pasir. Untuk menjaga keadaan selalu gelap, menyerupai cara pertama dan kedua, di atas sangkar perlu dibuatkan bedeng sebagai penutup. Masa panen, jika kandangnya terbuat menurut tanah galian, cara pengambilannya dilakukan dengan menggunakan galah yg mampu menjepit bekicot biar bekicot serta telurnya nir rusak.
- Kandang kotak kayu
- Peralatan
Alat-indera yang dibutuhkan untuk pembuatan kandang: kayu, semen, bata pasir, kain kasa dan cangkul.
- Perkandangan
- Pembibitan
Tidak seluruh jenis bekicot cocok buat dibudidayakan. Dua jenis bekicot yang biasa diternakkan, yaitu spesies Achatina fulica serta Achatina variegata. Ciri bekicot jenis Achanita fulica umumnya warna garis-garis dalam tempurung/cangkangnya nir begitu mencolok. Sedangkan jenis Achatina variegata rona garis-garis pada cangkangnya tebal dan berbuku-kitab .- Pemilihan Bibit Calon Induk
Jika bibit unggul belum tersedia maka menjadi langkah pertama mampu dipakai bibit lokal menggunakan jalan mengumpulkan bekicot yang banyak masih ada pada kebun pisang, kelapa, serta semak belukar. Bekicot yang baik dijadikan bibit artinya yang tidak rusak/cacat yg sementara saat dan yg besar menggunakan berat kurang lebih 75-100 gr/ekor. - Reproduksi serta Perkawinan
Bekicot umumnya mulai kawin pada usia enam sampai tujuh bulan ditempat pemeliharaan yang relatif memenuhi kondisi. Pada masa kawin bekicot betina mulai menyingkir ke loka yang lebih aman. Bekicot bertelur pada sembarang tempat. Jumlah telurnya setiap penetasan umumnya lebih berdasarkan 5 puluh butir (50-100). Jumlah produksi telur tergantung masa subur bekicot itu sendiri. Besar telur bekicot nir lebih berdasarkan dua mm. - Proses Kelahiran
Telur bekicot akan menetas sehabis usianya cukup. Pada ketika telur itu menetas serta menjadi anak cangkang, umumnya tidak ditunggui induknya. Begitu bekicot terselesaikan bertelur, telurnya ditinggalkan begitu saja. Telur bekicot akan pecah sendiri melalui proses alam. Penetasan bekicot hingga menjadi anak tergantung dalam keadaan tempat serta waktu tetas. Bilamana loka itu memenuhi kondisi (sempurna) menyerupai kelembaban tanah, iklim serta cahaya yang mencukupi, maka telur akan cepat menetas. Sebaliknya jika keadaan tanah/iklim kering dan tempatnya kurang menguntungkan maka telur akan lambat menetas.
- Pemilihan Bibit Calon Induk
- Pemeliharaan
Pemeliharaan bekicot sanggup dilakukan dengan cara terpisah serta mampu juga secara adonan di pada suatu loka. Meskipun cara terpisah membutuhkan tempat spesifik tetapi ada manfaatnya. Misalnya, anak bekicot mampu diketahui perkembangannya secara tepat, baik besarnya maupun usianya. Dengan demikian, nir sulit buat memperlihatkan perawatan secara spesifik. Bagi peternak bekicot sangat gampang kiranya jika perawatan anak bekicot itu dilakukan di loka khusus. Adapun masakan anak bekicot sanggup diberi masakan dengan homogen ganggang (lumut), pupus daun dan sedikit zat kapur. Harus diingat hendaklah tempatnya selalu teduh dan lembab. Setelah anak bekicot berusia 2/tiga bulan, hendaklah dipindahkan kekandang pembesaran. Keberhasilan budidaya bekicot tergantung pada cara perawatan dan pemeliharaan teknis selama diternakkan. Beberapa perawatan teknis dalam budidaya bekicot antara lain mencakup:- Menjaga kelembaban lingkungan
Bekicot sangat suka tempat yang lembab sehingga buat mempertahankan kelembaban lingkungan mampu digunakan atap atau perlindungan lain. Pada trend panas kelembaban lingkungan bisa dipertahankan dengan menyiramkan air lokasi peternakan setiap hari. - Mempertahankan kondisi lingkungan
Bekicot menyukai loka yang lembab, tetapi bukan berarti pada tanah yg becek. Sehingga dibutuhkan usaha buat mempertahankan kondisi lingkungan yang sinkron dengan yang dikehendaki bekicot. - Pemberian pakan yg bermutu secara teratur
Agar output budidaya berhasil menggunakan baik diperlukan sumbangan pakan yang bermutu dan teratur. Pemberian pakan berpedoman pada mutu pakan serta kebiasaan saat makan. Mutu makan yang baik akan memilih kualitas daging bekicot. Mutu pakan yg baik sanggup dipenuhi dengan memberi pakan berupa daun-daunan yg disukai dan buah-buahan. Misalnya; daun serta butir pepaya, daun bayam, buah terung mentimun, swai serta lain sebagainya. - Menjaga areal izin tidak dimasuki hewan lain
Agar bekicot sanggup tumbuh baiak tanpa gangguan berdasarkan binatang yg merupakan musuhnya serta binatang yg mampu merebut makanannya maka huma budidaya harus dijaga izin tidak mampu dimasuki hewan-fauna lain. - Menjaga bekicot izin nir keluar dari areal pemeliharaan
Untuk menjaga izin bekicot tidak keluar dari areal sanggup dilakukan hal menjadi berikut:- membuat tutup sangkar (apabila budidaya bekicot pada kandang)
- membuat pagar yg kepingan atasnya diolesi dengan detergen
- menabur serbuk atau garam disekeliling pagar kepingan pada.
- Menjaga kelembaban lingkungan
Sampai waktu ini belum poly diketahui wacana adanya hama atau penyakit yang sanggup menyebabkan ajal bekicot, kecuali semut, angsa serta itik.
8. PANEN
Dengan pemeliharaan cukup baik, bekicot mulai sanggup dipanen selesainya 5-8 bulan. Secara fisik mampu dicermati jika panjang cangkang sudah mencapai 8-10 Cm, maka bekicot sudah siap buat diambil dagingnya. Hasil utama berdasarkan ternak bekicot merupakan dagingnya, yg mampu diolah langsung menggunakan dibentuk sate, keripik, dendeng/masakan segar lainnya dan sanggup pula diolah dalam bentuk kalengan. Ada pula ajakan pada keadan hidup. Disamping itu daging menurut bekicot ini bisa dijadikan tepung, yg pengolahannya melalui proses pengeringan terlebih dahulu.
- Hasil Tambahan
Disamping diambil dagingnya, kulit/cangkang bekicot jua laris buat dijual. Baik buat materi dasar obat-obatan/dibuat tepung buat pelengkap makanan
buat binatang ternak yang membutuhkan tepung berbahan dasar yang mengandung zat kapur. - Penangkapan
Bekicot dikumpulkan di pada kotak kardus/peti menurut kayu dan jangan menggunakan karung goni alasannya adalah artinya sanggup menyebabkan kulit bekicot pecah. Setelah dimasukkan dalam peti, pertama sekali perlu dilakukan pencucian izin terhindar menurut semua kotoran serta lumpur yg melekat pada cangkangnya. Pencucian ini dengan cara menyemprot bekicot dengan air higienis. Setelah itu, Bekicot di karantina selama 1-2 hari/malam tanpa diberikan makan agar
kotoran serta lendirnya keluar sebesar mungkin.
Setelah dilakukan penagkapan serta pengumpulan bekicot kemudian dilakukan penyortiran dengan jalan membuang bekicot yg meninggal atau terlalu mini buat diolah. Kemudian dilakukan penggaraman, dengan memberitahuakn garam 10-15% dari berat total bekicot, dengan cara diaduk rata. Penggaraman bisa mematikan bekicot sekaligus mengeluarkan lendir sebanyak mungkin. Setelah melalui tahapan penggaraman, segera direbus dengan air garam tiga% selama 10 mnt, kemudian diangkat dan disemprot dengan air dingin, gres dilakukan pencukilan daging. Perebusan kedua dilakukan sesudah kepingan perut dibuang serta kotoran lainnya dalam larutan garam tiga%. Cara ini bertujuan buat menghilangkan lendir serta daging menjadi lebih lunak. Kemudian daging tadi dibungkus dan dikemas dalam karton.
10. ANALISIS EKONOMI BUDIDAYA
- Analisis Usaha Budidaya
Perkiraan analisis budidaya bekicot metoda kebun pada loka Kediri (Jawa Timur) dengan luas lahan 4.000 m 2 dalam tahun 1999.- Biaya Produksi
- Sewa Lahan 4.000 m 2 Rp. 200.000,-
- Bibit induk 100 ekor @ Rp. 50,- Rp. 5.000,-
- Pembuatan Pagar dan terusan 5 HOK @ Rp. Lima.000,- Rp. 25.000,-
- Bambu pagar 10 btg @ Rp. Dua.000,- Rp. 20.000,-
- Pakan serta Pemeliharaan Rp. 120.000,-
- Panen serta pasca panen Rp. 100.000,-
- Lain-lain Rp. 30.000,-
Jumlah Biaya Produksi Rp. 500.000,-
- Pendapatan
- Bekicot siap panen 30.000 ekor = 100 kg @ Rp. 100,- Rp. 10.000,-
- Anak bekicot 60.000,-
- Telur bekicot 9.030.000 butir
Selanjutnya hasil panen sanggup dilakukan setiap hari 100 kg serta pendapatan tiap bulan merupakan Rp. 300.000,- dan perkembangan bekicot dari telur menjadi bekicot dan bekicot bertelur serta seterusnya.
- Keuntungan
Dari budidaya bekicot tadi bisa didapat keuntungan Rp. 180.000,-setiap bulannya serta Rp. 6.000,- setiap harinya.
- Biaya Produksi
- Gambaran Peluang Agribisnis
Daging bekicot merupakan komoditi eksport yang menjanjikan, alasannya ialah harganya yang cukup mahal dipasaran internasional. Pada periode Januari-Juli 1988 harga ekspor daging bekicot US $ 1,82 per kg. Hal ini mengakibatkan menculnya Peternakan Inti Rakyat (PIR) dengan komoditi bekicot. Kini telah banyak bangun perusahaan-perusahaan pengelola daging bekicot, yang bisa memperlancar pemasaran pasaran menjadi komoditi eksport.
- Kusnin Asa. 1984. Budidaya Bekicot. Bhratara Karya Aksara. Jakarta
- Pinus L. 1988. Beternak Bekicot buat Perancis, pada Trubus, Febuari
- Victor Zebua (1988). Bekicot Melimpah Cacing Daun Bertingkah, pada Harian Kedaulatan Rakyat, 17 September 1988.
- Naryo Sadhori S. 1997. Teknik Budidaya Bekicot. Balai Pustaka. Jakarta.
- Proyek Pengembangan Ekonomi Masyarakat Pedesaan – BAPPENAS Jl.sunda Kelapa No. 7 Jakarta, Tel. 021 390 9829 , Fax. 021 390 9829
- Kantor Menteri Negara Riset dan Teknologi, Deputi Bidang Pendayagunaan serta Pemasyarakatan Iptek, Gedung II BPPT Lantai 6, Jl. M.H.thamrin No. 8, Jakarta 10340, Indonesia, Tel. +62 21 316 9166 69, Fax. +62 21 310 1952, Situs Web: //www.ristek.go.id
0 Response to "BUDIDAYA BEKICOT"
Post a Comment