BURUNG CUCAK PANTAIDENGARKAN JUGA BUNYI KICAUNYA

Burung cucak pantai atau cucak pantai papua merupakan sebuah istilah penyebutan lokal di tanah-air buat spesies burung Isap-madu Kepodang atau yg dalam bahasa Inggrisnya dikenal dengan Varied Honeyeater (Lichenostomus versicolor) -Gould, 1843. Burung ini ukuran relatif akbar menggunakan panjang tubuhnya kurang lebih 21 cm. Berwarna coklat zaitun belia dan bertopeng hitam.

Tubuh bab bawah bercoret halus serta indera pendengaran berbercak dua warna. Populasi pada pesisir utara Papua seolah-olah tipe virescens sementara populasi bab selatan paling seolah-olah tipe versicoloi. Suara panduAN BURUNGnya berupa rangkaian nada campur-aduk rata keras, mengalir, meratap, nada menaik serta menurun. Berirama dan riang, acapkali dinyanyikan berduet. Mengingatkan dalam panduAN BURUNGan Isap-madu leher-hitam pegunungan, namun lebih kompleks.
Berikut terdapat 4 audio suara burung cucak pantai,tetapi untuk audio bunyi burung dibawah ini bukan merupakan bunyi rekaman orisinil hutan,melainkan artinya suara burung yg telah dipelihara.silahkan download serta dengarkan bunyi panduAN BURUNGunya dibawah ini.

Persebaran dan Ras Terpencar pada sepanjang pesisir P. Papua. Umum pada Wewak, Jayapura, Vanimo, dan Madang. Terdiri dari 2 sub-spesies:

sonoroides (G. R. Gray, 1862) – kepulauan pada Papua Barat(Waigeo, Batanta, Salawati, Schildpad, Misool), jua terpencar di pesisir utara Papua berdasarkan Daerah Kepala Burung sampai Teluk Milne, P. Yapen, P. Fergusson (Kep. D’Entrecasteaux) serta pulau-pulau di tenggara Papua (termasuk Killerton, Samarai and Doini).
versicolor (Gould, 1843) – pesisir selatan Papua dari Merauke (termasuk pulau-pulau kecil lepas pantai) setidaknya sampai Port Moresby; kepulauan pada Terusan Torres (Boigu, Saibai, Daru, Yam and Possession); dan Australia timur-laut.

Tempat hayati serta kebiasaan Burung ini generik dijumpai di kota-kota mini pesisir utara. Lebih menyukai tempat asli hutan mangrove, semak pesisir, kebun-kebun, khususnya pada pulau-pulau kecil lepas pantai, secara lokal pada daratan utama. Aktif namun pemalu, bersuara sangat nyaring, mencolok, serta merdu. Sering bersembunyi pada dedaunan pohon kelapa.(KUTILANG.or.id)