CARA BETERNAK ULAT HONGKONG UNTUK BURUNG KICAU

PanduAN BURUNGkan - Cara Beternak Ulat Hongkong Untuk Burung PanduAN BURUNG - Kalau membahas perihal ulat hongkong (UH) memang tidak terdapat habisnya. Ya, UH memang sangat bersahabat dengan kita para pecinta burung panduAN BURUNG alasannya memang UH yakni ekstra food yang sangat anggun buat si burung panduAN BURUNG kesayangan kita. Burung pleci, MB, ciblek yakni beberapa jenis burung panduAN BURUNG yg doyan UH. Ulat hongkong mampu jadi yakni lahan pekerjaan sampingan (side job) bagi sebagian orang. Dan dalam kesempatan ini kami akan menyebarkan tips tentang cara beternak ulat hongkong buat burung panduAN BURUNG. Mungkin saja anda berminat beternak UH. Simak artikel berikut hingga akhir.

Ulat hongkong (mealworm/UH) yakni ulat yg hanya mempunyai siklus hayati yg nisbi cepat yaitu kurang lebih 6 bulan saja. Ini berarti bila kita beternak ulat hongkong maka kita nir membutuhkan saat lama buat panen dan menjual/memanfaatkan hasil ternak UH kita. Selama hobi burung panduAN BURUNGan masih ada maka prospek buat beternak ulat hongkong pula masih menjanjikan. Atau kalau anda tidak berniat menjual UH ke konsumen, anda bisa menggunakannya sendiri buat diberikan ke burung panduAN BURUNG kesayangan anda. Adakah di antara anda yg pernah beternak UH? 


Bahan-Bahan Yang Dipersiapakan
  • Ulat hongkong dewasa.
  • Tempat/kotak plastik secukupnya, tergantung skala ternak anda. Jika skala relatif besar bisa memakai kotak kayu yg lebih besar .
  • Dedak/bekatul sebagai media dasar ternak. Dedak berfungsi buat menjaga kelembaban kotak semoga UH tidak mati.
  • Pakan UH berupa roti, irisan kentang, atau irisan apel. 

Berikut ini beberapa tahapan/cara beternak ulat hongkong untuk burung panduAN BURUNG pada skala mini :
  1. Masukkan dedak/bekatul ke dalam kotak plastik/kotak kayu secara merata. Tinggi atau tebal katul yakni seperempat berdasarkan tinggi kotak.
  2. Masukkan ulat hongkong (UH) sesuai kapasitas wadah. 
  3. Masukkan pakan UH ke kotak. Bisa dengan irisan kentang, roti atau apel. Tapi pada hal ini kami lebih cenderung memakai irisan apel sebagai pakan karena apel relatif sedikit mengandung air serta mencegah tumbuhnya jamur.
  4. Taruh kotak pada ruangan yg hangat serta gelap semoga UH merasa nyaman.
  5. Pengecekan/kontrol dilakukan setiap hari. Tujuan primer kontrol yakni untuk mengecek ketersediaan pakan serta membersihkan sisa-sisa kuliner atau kotoran lain.
  6. Setelah 90 hari (3 bulan) maka UH akan berkembang menjadi kepompong. 
  7. Pindahkan kepompong ke kotak yang gres semoga tidak dimakan sang UH yg belum jadi kepompong. 
  8. Kotak gres tempat kepompong ditaburi dedak tipis saja, dan nir usah diberi pakan. Kepompong nir membutuhkan kuliner apa pun.
  9. Kepompong akan berkembang menjadi serangga yg berwarna putih (calon kumbang) sekitar 10 hari lalu.
  10. Saat sudah menjadi kumbang (berwarna hitam), pindahkan ke kotak yang gres menggunakan ditaburi dedak. Setiap dua kg dedak relatif buat 4 gelas berisi kumbang. Berikan pakan yg sama (irisan roti, irisan apel atau irisan kentang).
  11. Kumbang akan bereproduksi menggunakan cara kawin serta bertelur. 
  12. Jika kumbang telah bertelur, maka tunggulah sampai 10 hari lagi. Setelah 10 hari maka sisihkan telur serta kumbangnya. 
  13. Kumbang dipindah ke kotak yang gres menggunakan dasar diberi dedak lagi.
  14. Kumbang yang sudah dipindah akan bertelur lagi sekitar 10 hari kemudian. 
  15. Pisahkan telur berdasarkan kumbang menggunakan cara diayak. 
  16. Telur kumbang akan menetas dengan sendirinya serta menjadi larva (ulat hongkong). Saat telur telah sebagai larva, berikan pakan berupa irisan apel atau irisan kentang. 
  17. Tunggu hingga 50 hari, serta ulat hongkong siap dipanen.

Memang relatif lama waktu yg diharapkan buat beternak UH. Namun tenaga yang kita keluarkan sangat sedikit. Kita hanya perlu mengontrol setiap hari buat menyediakan pakan dan memisahkan telur dari kumbang. Hmmm, adakah yang berminat beternak ulat hongkong sesudah membaca artikel ini? Hehe. Selamat mencoba.!!!


Demikian info yang bisa kami sampaikan mengenai Cara Beternak Ulat Hongkong Untuk Burung PanduAN BURUNG. Semoga bermanfaat bagi anda serta terima kasih sudah membaca artikel ini. Simak terus panduAN BURUNGkan untuk mendapat aneka macam macam gosip penting seputar global burung serta perawatannya. Salam panduAN BURUNG, semoga sukses.!!!

Sobat panduAN BURUNGkan, jika anda menilai artikel ini berguna bagi anda silakan like pada Facebook atau tweet di Twitter. Terima kasih.
Baca pula artikel menarik berikut ini : CARA AGAR ULAT HONGKONG CEPAT BERGANTI KULIT.

Related Posts

0 Response to "CARA BETERNAK ULAT HONGKONG UNTUK BURUNG KICAU"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel