CARA TERNAK BURUNG KACER SECARA LENGKAP

ZONATIPSINDONESIA. Selain kesabaran dan ketekunan dalam ternak burung Kacer wajib mempunyai pengetahuan dan wawasan yang indah. Hal tadi tentunya buat meminimalkan kesalahan kesalahan yang bisa merugikan bagi sang peternak itu sendiri.

Berikut ini tahapan atau cara yg harus diketahui waktu ternak burung Kacer secara lengkap buat anda.

• KANDANG

Dalam pembuatan sangkar yang harus diperhatikan yaitu letak kandang yang aman dan nyaman buat burung Kacer bertelur. Pilihlah tempat yg jauh menurut keramaian ibarat pada belakang rumah dalam pekarangan yg tidak gampang terjangkau oleh lalu lalang manusia. Jangan memilih tempat didekat jalan generik atau tempat buat aktifitas kerja ibarat bengkel, dll. Dan pula pastikan kandang anda juga kondusif dari fauna binatang pengganggu ibarat semut, tikus, serta kucing. 

Buatlah sangkar dengan ukuran sedang sekitar 1 X 1.5 X 2 M, serta pastikan fentilasi udara serta cahaya sinar mentari bisa masuk dengan baik, dengan memasang kawat ram atau asbes transparan seluas minimal ½ lebar dinding bab atas. 

Buatlah Pintu buat keluar masuk anda seluas 90 X 70 CM yg kegunaannya bisa untuk membersihkan sangkar menurut kotoran burung, dan pintu kecil untuk mengubah loka makan dan minum burung dengan tangan menurut luar kndang.

Masukan perlengkapan yg digunakan untuk burung bertelur, ibarat akar kemarau, daun cemara, sarang buat bertelur yg sudah jadi yang mampu anda untuk sendiri atau menggunakan beli ditoko toko pakan burung yg menjual perlengkapan tadi. Jangan lupa pula loka buat makan minum serta mandi burung.

• BURUNG

Jika anda masih pemula dan belum memiliki burung Kacer untuk diternak sangat disarankan buat menentukan burung yang benar sahih jinak, atau minimal perawatan dari ternakan, karena yaitu burung yg jinak tentunya nir rawan stres serta buat taraf keberhasilannya jua lebih tinggi. Dan buat usia Pilihlah burung menggunakan usia sekitar sekitar 1 Tahun keatas. Karena untuk burung Kacer pada usia tadi, sudah mempunyai ereksi yang sangat cukup buat diternak. Dan sebaiknya buat memilih usia jantan yg lebih renta menurut usia betina.

• PERKAWINAN DAN PERJODOHAN

Dalam proses perkawinan ini tentunya anda wajib memastikan burung kacer anda harus benar benar telah Jodoh, hal ini tentunya untuk menghindari perkelahian burung yang sanggup menyebabkan cidera dari burung tadi.

Ada poly pilihan yg sanggup dipilih pada menjodohkan burung Kacer, tetapi saya akan menawarkan tips / cara yang paling gampang tetapi tingkat keberhasilannya lebih akbar. Dengan sistem mendekatkan Kacer jantan menggunakan betina yang yang dipisah menggunakan kandang kandang terpisah sebagai pilihan poly peternak burung Kacer.

Caranya yaitu menggunakan memasukan kandang Kacer jantan kedalam sangkar ternak Kacer betina. Keistimewaan cara ini yaitu Kacer betina akan lebih cepat ereksi, alasannya yaitu merasa berada didaerah kekuasaanya. Lakukan proses penjodohan ini sampai dirasa burung benar sahih telah jodoh. Untuk mendukung proses penjodohan ini, berikan masakan kuliner favorit burung Kacer ibarat kroto, jangkrik. Lantaran menggunakan memperlihatkan masakan yang baik juga sebagai tips / cara yg jitu buat menambah produktifitas telur burung Kacer. Setelah proses perjodohonan umumnya burung akan segera kawin, serta proses selanjutnya tinggal menunggu proses pengeraman serta penetasan telur sebagai akibatnya anda sanggup bersiap siap menunggu ketahapan selanjutnya yaitu perawatan anakan burung.

• PERAWATAN ANAK

Dengan selalu menjaga ketersediaan pakan burung dikandang ternak, maka hal hal yg buruk bisa diminimalkan, ibarat banyak kasus yaitu indukan burung yg badung pada anaknya. Jika hal ibarat tersebut diatas terjadi, tentunya anda wajib segera merogoh tindakan, serta bila kondusif aman saja, pilihanya ada pada tangan anda, apakah akan diadopsi ataukah pada biarkan tumbuh akbar beserta induknya. 

Perawatan anak ini lebih ditekankan pada perawatan anak burung Kacer yg diadopsi. Hal ini sangat diperlukan jika terpantau ada indukan yg badung pada merawat anaknya. Dan jika hal tersebut terjadi langkah yg harus dilakukan yaitu menggunakan merogoh anakan menurut indukan tadi buat diadopsi / dirawat buat diloloh sang anda. Usia aman saat mengambil anakan burung Kacer yg gres menetas yaitu usia kurang lebih lebih kurang 10 hari, alasannya adalah yaitu ketika usia tersebut anakan burung Kacer sudah mulai membuka matanya. Jika terlalu sampaumur resikonya anakan akan susah buat dilloloh sebab yaitu sudah mengenal induknya, tetapi jika terlalu dini bisa mengakibatkan dalam janjkematian atau stigma badan dalam anakan burung Kacer bila tidak dilakukan dengan sempurna. Dan usia dini bisa dilakukan jika keadaan benar sahih mendesak ibarat masalah indukan yg badung ibarat pola tadi diatas.

Dan berikut adalah yaitu cara memberi makan anakan burung Kacer berdasarkan usia 10 hari. 

Untuk materi bahanya Kroto serta voer yg halus dengan perbandingan 80 : 20, menggunakan jumlah krotonya yang lebih banyak. Buatlah adonan secukupnya saja, alasannya adalah yaitu nir disarankan menawarkan sisa adonan kepada anakan burung. Berikan selalu adonan yang gres dan sahih sahih kroto yang baik, buanglah semut yang masih melekat ditelur. Basahi kroto serta voer halusnya dengan air matang semoga mudah buat ditelan oleh anak burung. Dan buat jeda pertolongan makanya setiap minimal 1 jam sekali sudah harus diberi makan tetapi pada porsi sedikit sedikit saja, alasannya yaitu anak burung Kacer belu perlu makan terlalu poly. Memasuki usia 15 hari perbandingan kroto menggunakan voer halus bisa dirubah menjadi 50 : 50 begitu sampai dengan usia 21 hari sudah sanggup diberi jangkrik, dan selaligus mengajari anakan burung Kacer buat makan sendiri.

Dan usia yang paling ideal waktu memisah anakan burung kacer menurut induknya yaitu lebih kurang usia 1 – 1,lima bulan, Karena pada usia tersebut umumnya anakan burung sudah sanggup makan voer sendiri.

Demikian tips / cara ternak burung Kacer secara lengkap, semoga bermanfaat.

"BERBAGI ITU HAPPY"

Share this post