MERAWAT ULAT HONGKONG DAN MEMBUDIDAYAKANNYA UNTUK PAKAN BURUNG

Ulat hongkong adalah salah satu jenis pakan tambahan (EF) yang tinggi protein buat burung peliharaan. Pakan ini umumnya gampang ditemukan di pasar dan kios burung, namun begitu nir terdapat salahnya anda mencoba membudidayakannya di rumah buat menjaga ketersediaannya jika serangga ini sulit ditemukan pada pasaran. 

Untuk membudidayakan ulat hongkong, maka bahan-bahan yg wajib pada sediakan diantaranya: 
  • Ulat hongkong secukupnya atau minimal terdiri berdasarkan 150 ekor.
  • Wadah atau box baik yg terbuat menurut plastik 
  • Voer serbuk yg sudah dicampur menggunakan sereal buat bayi. 
  • Buah dan sayuran buat pakannya.

Cara membudidayakan ulat hongkong 
Pertama-tama box/kontainer plastik kita beri lubang pada bagian penutupnya. Lubang tersebut berfungsi sebagai penyalur udara atau ventilasi. Setelah itu, voer bubuk yang sudah dicampur dengan sereal bayi kita tambahkan menjadi lapisan dasar menurut wadah kontainer tadi. Setelah siap dipakai, masukkan ulat hongkong ke dalamnya.


Untuk pakannya, berikan rabat mini butir apel atau bisa pula diberikan pakan sayur-sayuran yang lain menggunakan memperhatikan kebersihannya setiap hari. 


Simpan wadah yang berisi ulat hongkong itu di tempat yg lembab serta tidak terkena sinar matahari eksklusif. Selain itu, jauhkan berdasarkan agresi hama semut atau hewan pengerat yg sanggup mengganggu, menghambat atau bahkan memakannya. 

Ulat hongkong adalah larva menurut kumbang hitam (Darkling beetle), selesainya berumur 10 minggu atau lebih ulat tersebut akan berubah sebagai kepompong. Ulat yang telah berubah jadi kepompong itu harus segera dipindahkan ke loka/wadahnya yg baru, karena tak sporadis ulat hongkong akan memangsa kepompong-kepompong tersebut. 

Di tempat barunya, kepompong itu akan berkembang sebagai kumbang-kumbang mini berwarna hitam setelah 1 - 4 minggu kemudian. Kumbang-kumbang tadi nantinya akan bertelur dalam jumlah yg relatif poly.
Setelah telur menetas segera pindahkan ke tempat/wadah yg baru. Setelah beberapa hari lalu, ulat-ulat bisa dipanen sedangkan sisanya bisa dibiarkan buat berkembangbiak. 
sumber gambar: wikihow
Semoga manfaat

0 Response to "MERAWAT ULAT HONGKONG DAN MEMBUDIDAYAKANNYA UNTUK PAKAN BURUNG"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel