PAHAMI SEBELUM MELAKUKAN CROSSING MERPATI HIAS

New strain - Menciptakan varian baru Merpati Hias merupakan virtual bagi poly peternak maupun pecinta merpati hias di semua dunia, mungkin pula hal tersebut terpintas dalam benak Sobat menjadi peternak Merpati pada Indonesia. Namun sebelum Sobat mencoba buat melakukan crossing atau menyilangkan satu ras Merpati Hias dengan ras lainnya, terdapat beberapa poin yg wajib Sobat pahami sebelum melakukannya, antara lain seperti dibawah ini:

• Crossing satu atau 2 turunan tidak akan menghasilkan turunan yang stabil. Anda wajib punya gambar dulu, ingin ngasilin burung yang misalnya apa. Asah daya imaginasi Anda, Fokus di sana selektif breeding. Bukan Anda trial crossing (iseng) nanti Anda kaget dengan hasilnya. Mulai dari tujuan akhir baru Anda jalani proses pencapaiannya, minimal 5 tahun. 
• Harus dipahami untuk terciptanya satu ras yg telah terdapat itu bukan kerjaan 1 atau 2 tahun, itu proses belasan/puluhan tahun, sekedar model proses lahirnya Holle Cropper itu kisaran 20 tahun (1920-1940). 
• Dalam proses tercapainya suatu ras tersebut akan ada ratusan bahkan ribuan produk gagal yang sayangnya acapkali kali Anda jual ke pasar (kalo pada luaran produk gagal tersebut masuk dapur digoreng), Anda melempar satu jenis yg tidak "jelas" ke pasar.
• Semua anakan produk gagal tadi yang jumlahnya ratusan harus Anda kasih pakan, berapa ratus kilo pakan yg akan Anda habiskan sampai Anda bisa membentuk ras baru tadi, paling cepat dlm ketika lima tahun.
• Jangankan membentuk ras baru, mempertahankan kualitas ras yang telah terdapat saja sulit. Sudah kita ketahui bersama, kualitas Merpati Hias kita telah sangat jauh menurun dari standardnya.

Sekian semoga bermanfaat bagi Sobat ternak Merpati Hias, salam bekur serta happy breeding.( fancy pigeons )

Share this post