SETTINGAN HARIAN UNTUK MURAI BATU MB AGAR CEPAT GACOR


Apabila kita memilih buat memelihara Murai Batu (MB) bakalan atau belia hutan (MH), tentunya kita harus tabah menunggu buat sanggup mendengarkan suara kicauan merdunya.
Karena rata-rata Murai Batu (MB) belia hutan (MH), membutuhkan ketika yang relatif lama sampai mampu benar-benar mapan dan gacor. Sebab, Murai Batu (MB) tangkapan hutan memiliki karakter yg sangat liar dan sulit beradaptasi dengan lingkungan Manusia.

Biasanya, Murai Batu (MB) bakalan membutuhkan saat beberapa bulan buat beradaptasi dengan lingkungan barunya. Itupun burung masih agak giras akan tetapi sudah mulai rajin ngeriwik.
Setelah MB muda hutan (MH) yang kita pelihara sudah setengah jadi atau telah tidak terlalu giras dan telah mulai rajin ngeriwik, mulailah buat mencari settingan hariannya supaya MB muda hutan tersebut cepat ngeplong dan gacor.
Perawatan harian Murai Batu (MB) yang telah semi jinak:
• Pengembunan
Keluarkan MB mulai jam 05.00 pagi, buka kerodongnya agar MB menghirup udara segar. Berikan jangkrik 4 ekor serta ulat hongkong (UH) tiga ekor.
• Mandi
Setelah jam 07.00 pagi, MB kita mandikan di bak keramba, abaikan MB mandi sampai bener-benar puas. Setelah terselesaikan mandi berikan jangkrik lagi sebanyak tiga ekor yg telah dipotong kaki-kakinya. Berikan jua kroto segar sebanyak 1 cepuk, kroto relatif diberikan 2 hari sekali. Bisa jua diberikan cacing sebesar dua ekor cukup seminggu sekali saja.
• Penjemuaran
Setelah selesai mandi, MB di angin-anginkan dulu hingga semua bulu-bulunya kering baru dijemur. Lama penjemuran sebaiknya diadaptasi dengan kemampuan MB tersebut menahan panas Matahari.
Jangan memaksakan buat menjemur MB terlalu lama , lantaran karakter menurut masing-masing MB tidak sama, ada yg kuat dijemur lama bahkan malah menikmati serta ada juga yang tidak bertenaga dijemur usang. Jika kita paksakan MB yg nir kuat panas buat dijemur usang, justru akibatnya mampu fatal.
Setelah MB terlihat mangap dan gelisah, segera angkat serta taruh ditempat yg teduh dulu kurang lebih 30 mnt lalu kembali dikerodong.
Sekitar jam 15.00 sore, kerodong kita buka lalu dianginkan diluar rumah. Berikan jangkrik sebanyak 7 ekor serta ulat hongkong (UH) 3 ekor.
Bersihkan kandangnya menurut kotoran agar dalam ketika istirahat MB merasa nyaman.
• Pemasteran
Untuk menambah variasi isiannya, pemasteran perlu kita lakukan menggunakan menggunakan burung-burung masteran yang kita inginkan. Tempel saja MB menggunakan burung-burung kecil seperti Kenari, Kolibri, Ciblek, Love bird serta lainnya sinkron harapan kita.
Selain berfungsi menjadi pengajar vokal, burung-burung kecil tadi pula berfungsi buat memperkuat mental MB. MB akan merasa paling bertenaga dan paling secara umum dikuasai diwilayah tersebut lantaran yang terdapat disekitarnya hanya burung-burung kecil yg tidak mengancam keberadaannya.
Burung-burung mini yg gacor serta selalu berkicau setiap saat akan memancing MB buat berkicau. Lantaran merasa terganggu menggunakan suara menurut burung-burung kecil tadi, MB akan murka serta akan membalas menekan menggunakan kicauannya yg keras, dan usang-kelamaan MB tersebut akan terbiasa berkicau menggunakan suara ngeplong lantaran mentalnya telah terbentuk serta sudah merasa percaya diri buat berkicau.
Pemasteran buat MB sebailnya memakai suara menurut burung orisinil, lantaran akan lebih cepat direkam dan tidak berpotensi menciptakan MB stres.
Pemasteran pula bisa dilakukan menggunakan memakai bunyi berdasarkan Mp3 player, tapi hasilnya mungkin nir akan sebagus bila kita memakai suara burung orisinil, lantaran mungkin frekuensi yg didapatkan menurut perangkat elektronika serta frekuansi menurut bunyi burung orisinil itu tidak sama, selain itu intonasi dari bunyi burung orisinil tentunya lebih kentara jika dibandingkan dengan bunyi menurut Mp3 player.
Memaster MB menggunakan memakai Mp3 player justru berpotensi menciptakan MB merasa bosan dan bahkan bisa stres lantaran terus-menerus mendengar suara yang berulang-ulang tanpa tanpa jarak yg alami.
• Pengumbaran
Pengumbaran relatif penting dilakukan buat melatih stamina dan nafas MB, apalagi jika tujuan kita memelihara MB adalah buat dilombakan tentunya pengumbaran menjadi salah satu perawatan harus buat MB.
Tapi kalau tujuan kita memelihara MB hanya buat klangenan dirumah saja, tentunya pengumbaran nir terlalu krusial buat dilakukan.
Pengumbaran relatif kita lakukan dua-3 kali pada seminggu agar fisik MB selalu prima. Pengumbaran jua berguna menjadi wahana refreshing supaya MB nir stres lantaran selalu berada didalam sangkar harian yg membatasi ruang geraknya.
Sediakan pakan serta ekstra fooding (EF) dan air minum yang relatif didalam kandang umbaran, sekalian sediakan pula bak mandi didalamnya agar MB sanggup mandi semaunya.
Penempatan
Sebelum Murai Batu (MB) gacor, sebaiknya jangan pindah-pindah loka gantangannya dulu, gantang ditempat yang sama setiap hari supaya MB merasa kalau tempat itu merupakan wilayah kekuasaannya, sebagai akibatnya MB akan selalu berkicau buat menampakan bahwa dirinya menjadi penguasa wilayah tersebut.
Setelah Murai Batu (MB) belia hutan (MH) tersebut rajin suara, tempat menggantangnya sudah sanggup dipindah-pindah buat membiasakannya berkicau dimanapun digantang.
Merawat Murai Batu (MB) belia hutan (MH) memang butuh kesabaran tingkat tinggi, akan tetapi jikalau kita telaten merawatnya dengan baik dan konsisten, maka hasilnya pasti akan sangat memuaskan nantinya.

Related Posts

0 Response to "SETTINGAN HARIAN UNTUK MURAI BATU MB AGAR CEPAT GACOR"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel