PESONA WISATA LOKAL SUMUR ANGGUK PENINGGALAN KOLONIAL BELANDA DI BLORA

Destinasi wisata alam di Blora yg cukup menarik, yaitu Sumur Angguk Peninggalan Kolonial Belanda yg terdapat pada Desa Nglobo, Kecamatan Jiken serta Desa Semanggi, Kecamatan Jepon. Sumur angguk di kedua desa tersebut hingga ketika ini masih beroperasi buat mengambil minyak. Sumur angguk memang mempunyai kekhasan sendiri, selain mengeluarkan bunyi nyaring, bentuknya juga unik. 

Lokasi sumur angguk ada pada sebelah selatan kota blora. Untuk menuju ke sana, kita sanggup memakai sepeda motor atau tunggangan roda empat. Dari sentra Kota Blora menuju selatan, menyusuri jalan arah ke arah Randublatung, tidak berapa lama akan menjumpai pos inspeksi output hutan dan lalu belok kiri, lebih kurang 4 km.
Anda berdasarkan kejauhan telah mampu melihat sumur angguk yang dituju. Tak perlu tergesa- gesa buat sampai ketujuan, rasakan saja sejauh mata memandang melihat hamparan hutan jati yang hijau kekuning-kuningan selama perjalanan sebelum hingga pada area sumur angguk.
Dengan melihat sumur angguk, seakan teringat aktivitas pengeboran minyak di loka ini dalam jaman Kolonial Belanda, karena sampai waktu ini sumur angguk itu masih berproduksi, tegak berdiri dan berbunyi sepanjang masa. 

Di kanan kiri terdapat menara pengeboran, sebagai akibatnya nuansa menjadi tempat pengeboran minyak sungguh masih terasa. Setelah puas menikmati sumur angguk di Semanggi, tak lupa buat melihat pula sumur angguk pada Desa Nglobo, Kecamatan Jiken yang masih satu jalur transportasinya dengan sumur angguk di Semanggi.
Di Desa Nglobo, bahkan sumur angguknya persis berada di tengah-tengah permukiman, lebih lengkap karena terdapat juga beberapa kilang minyak terkini.
Melihat Sumur Angguk Peninggalan Kolonial Belanda Di Semanggi Dan Nglobo sanggup sebagai pilihan yang sempurna bagi anda yg senang melakukan bepergian wisata alam pada blora. 

Share this post