BERBURU RUAKRUAK DENGAN SUARA BURUNG MP3

Ruak ruak yg termasuk jenis burung ayam-ayam di beberapa wilayah di Indonesia masih banyak diburu dan ditangkapi untuk dijadikan unggas peliharaan ataupun menjadi menu penuh gizi baik buat santapan famili maupun sebagai menu pada tempat tinggal -tempat tinggal makan tradisional dan modern. Sebagian akbar penangkap burung ini adalah buat tujuan disantap sendiri ataupun dijual sebagai mata pencaharian / asal nafkah famili.

Populasi unggas jenis burung ayam-ayaman ini (Amaurornis phoenicurus) bisa dikatakan di beberapa daerahmemang masih relatif berlimpah, karena penyebarannya yang relatif merata pada hampir semua daerah di Indonesia terutama diwilayah rawa-rawa serta persawahan. 

Banyak yg menangkap unggas ini dengan aneka macam macam cara, mulai dari menggunakan kandang jebakan, memancing menggunakan suara burung, jaring perangkap ataupun menangkapnya dalam malam hari atau dikenal menggunakan kata ngobor.

Meski mempunyai populasi yang relatif berlimpah, tetapi jangan sampai hal tersebut menciptakan kita lupa diri serta mulai menangkapi mereka secara besar -besaran lantaran hal tersebut justru sanggup membuat keberadaan mereka sebagai semakin sulit ditemukan dan akibatnya bisa sangat berdampak dalam mereka yg sahih-sahih menghidupi keluarganya dengan mencari ruak-ruak ini dengan cara tradisional. 


Lantaran di beberapa wilayah khususnya pada Pulau Jawa, keberadaan burung air yang kebanyakan merupakan burung migrasi sudah banyak diburu buat dijual ke tempat tinggal -rumah makan atau restoran dengan cara yang terlalu hiperbola, sehingga dikhawatirkan sanggup mengancam kepunahan bagi burung air yang ada pada Jawa.

Beberapa metode yg paling generik merupakan memakai burung ruak-ruak yg telah rajin suara baik menggunakan burung aslinnya menjadi pemikat ataupun menggunakan suara burung menurut media handphone buat memancing burung liar keluar dari persembunyiannya. Suara burung tersebut umumnya menggunakan suara rekaman menurut burung ruak-ruak yg berhasil direkamnya ataupun jika nir memiliki suara burung tersebut banyak yang menggunakan bunyi serunai atau peluit berdasarkan bambu yang ditiup menyerupai suara burung tadi.

Aktivitas berburu ruak-ruak ini akan lebih ramai dalam awal November hingga akhir Januari lantaran dalam waktu-ketika tadi banyak burung wak-wak ini yang keluar mencari sisa-residu padi yg telah di panen.

Kandang jebakan yang bisa digunakan untuk menjebak ruak ruak

Menangkap burung wak-wak terlebih pada malam hari yang gelap di tengah pematang sawah atau rawa memang sanggup mengundang kisah misteri tersendiri bagi pelakunya, bagi yg memiliki jiwa penakut aktivitas berburu burung dalam malam hari ini nir akan menghasilkan apa-apa kecuali rasa capai serta adrenalin yang meningkat. Banyak juga cerita-ceria misteri yang mengiringi perburuan mereka dalam mencari ruak-ruak pada tengah malam hari terutama pada wilayah-wilayah yg masih mempunyai atmosfer mistik yang tinggi.

Berikut beberapa suara burung ruak - ruak yg sanggup di gunakan buat memancing kehadiran burung ruak-ruak.

1. Suara burung ruak-ruak Download audionya disini 
2. Suara burung ruak-ruak (dua) Download audionya disini
3. Suara burung ruak-ruak (tiga) Download audionya disini

Semoga bermanfaat.
tag keywords; 
suara burung ruak-ruak , bunyi burung ruak ruak , bunyi burung wak wak, bunyi kicau ruak ruak , bunyi burung , bunyi ruak ruak , suara wak wak , burung wak wak , download bunyi burung , bunyi ruak ruak buat memikat , suara kicauan burung wak wak 

Share this post