PENGERTIAN KATURANGGAN DAN MAKNANYA BAGI PERKUTUT
January 09, 2019
Add Comment
Disini pula pernah dibahas tentang kasus katuranggan dan sejarah mengenai burung perkutut ini , buat membuka kembali ingatan kita sekaligus menyegarkan suasana silahkan baca kembali artikel yg sangat menarik ini disini pada serba serbi perkutut katuranggan.
Menurut seorang penggemar burung perkutut kawakan pemilihan katuranggan ini masih ada beberapa bagian yg krusial buat memilih bagaimana kualitas menurut burung tadi, bagian krusial tersebut antara lain adalah :
Bentuk kepala dari samping
- Burung perkutut yang bentuk kepalanya njambe nom ( misalnya buah jambe atau pinang yang masih belia ), diperkirakan mutu suaranya mampu ngepol ( aporisma ) dan keindahan bunyi tersebut akan terus bertahan sampai burung berusia tua.
- Burung perkutut yg bentuk kepalanya mbeton nongko ( misalnya biji nangka ), diperkirakan suara suaranya akan mampu bertahan hingga tua, akan tetapi keindahannya tidak bisa mencapai maksimal .
- Burung perkutut yang bentuk kepalanya nggobog ( misalnya uang logam ), diperkirakan mutu suaranya akan terus meningkat sampai pada usia tengahan atau 3 rambahan ( lebih kurang 24 tahun, lantaran per rambahan = 8 tahun ), kemudian akan menurun sinkron menggunakan umurnya.
- Burung perkutut yang bentuk kepalanya mbungkul bawang ( misalnya bungkul atau siung ( umbi ) bawang putih ), diperkirakan mutu suaranya nir memilih. Kadang dapat baik serta mengejutkan, akan tetapi bisa pula mlempem, tidak ada kemajuan.
- Burung perkutut yang bentuk kepalanya nakir kuwalik ( takir terbalik , takir adalah tempat kuliner / sesaji terbuat menurut daun pisang berbentuk segi empat ), sulit dibutuhkan bunyi baiknya.
- Burung perkutut jikalau dicermati dari samping bentuk paruhnya ngepel ( seperti buah kapel / burahol ) dan bentuk badannya tuntut gedang ( misalnya kuncup bunga pisang ) dan bentuk ekornya meruncing dengan garis - garis bulu yang jelas, burung ini bisa dibutuhkan tengahnya ( ketek ) mampu terdengar kentara serta baik.
- Burung perkutut kalau dipandang berdasarkan samping bentuk paruhnya nggabah ( misalnya gabah atau butiran padi ) dan bentuk badannya nongko sanglundung ( seperti buah nangka ) serta bentuk ekornya panjang dengan garis - garis bulu yang kentara akan tetapi tumpul, diperkirakan suara tengahnya agak baik.
- Burung perkutut jikalau dilihat menurut samping bentuk paruhnya mapah gedang ( misalnya pelepah pisang ) dan bentuk tubuhnya mbluluk ( misalnya pentil atau butir kelapa yang masih sangat muda ) serta bentuk ekornya pendek meruncing, diperkirakan bunyi tengahnya relatif baik.
- Burung perkutut bila dilihat menurut samping bentuk paruh yg nglombok gede ( seperti cabai akbar ) dan bentuk tubuhnya njagung nglobot ( buah jagung yang belum dikupas kulitnya ) serta bentuk ekornya panjang akan tetapi kurang meruncing ( sebagai akibatnya bulu bertumpuk serta garis - garis warnanya kurang jelas ), diperkirakan bunyi tengahnya kurang baik.
- Burung perkutut jika dicermati dari samping bentuk paruhnya seperti nglombok rawit seperti cabe rawit ) serta bentuk tubuhnya seperti wungkal gerang ( seperti batu asahan pisau yang telah aus bagian tengahnya ) dan bentuk ekornya mengembang seperti kapas, diperkirakan bunyi suara tengahnya kurang sekali, akan namun bisa tebal bunyinya.
Semoga bermanfaat bagi Kung Mania dimana saja berada, salam kicau
0 Response to "PENGERTIAN KATURANGGAN DAN MAKNANYA BAGI PERKUTUT"
Post a Comment