BLORA BATU AKIK BISA MEMBANGKITKAN EKONOMI KREATIF MASYARAKAT

Bupati Blora Djoko Nugroho mengapresiasi animo kolektor, pedagang serta rakyat warga Cepu serta daerah sekitarnya atas partsipasi dalam helatan pameran batu akik Cepu Gemstone Fair (CGF) 2015. Bupati orisinil Cepu tadi didaulat membuka pameran yang dipusatkan di pendopo kantor Camat setempat. Pameran CGF berlangsung lepas 3 hingga lima April 2015.

“Eforia batu akik benar-sahih menyedot perhatian yang luar biasa. Dengan batu, orang nir mencaci maki sesama.tetapi justru menyanjung kebesaran Allah. Saya memberi apresiasi positif atas terseslenggaranya pameran ini,” istilah Bupati Kokok.

Menurutnya, event tadi sanggup menumbuhkan ekonomi kreatif rakyat rakyat, sebab boming batu akik berbeda menggunakan tumbuhan hias yang timbul sebelumnya.

“Batu akik erat kaitanya menggunakan hobi, investasi, maupun ekonomi kreatif dari masyarakat rakyat yg mampu menunjang kesejahteraan perajin,” kata adik kandung almarhum Bupati Blora Basuki Widodo.

33 Stand penuh

Wakil kepala pameran CGF, M. Solichan Mochtar, SH.ap berkata, sebanyak 33 stand yang disediakan, semenjak awal diinformasikan telah eksklusif diburu para peserta.

“Ini pada luar dugaan, sebab dari kedap panitia terakhir 33 stand telah penuh. Potensi batu akik lokal jua kami angkat,” tandas Sekcam Cepu yang akrab disapa Bang Sincan tersebut.

Sementara itu Purwadi, sekretaris pameran CGF 2015 mengatakan, helatan spektakuler tadi akan sebagai acuan para pihak lintas kabupaten serta kota.

“Pada saatnya nanti kami akan datangkan beberapa perajin batu akik,” ujar manta Camat Cepu tadi.

Selain kolektor dan pedagang batu akik asal kota migas Cepu, ikut dalam pameran CGF antara lain menurut Blitar, Martapura serta Kudus. (DPPKKI Kab Blora tg).