MAHASISWA UGM LATIH WARGA KOTA BLORA OLAH JERAMI KERING UNTUK PAKAN TERNAK

Seputar Kota Blora - Mahasiswa KKN UGM memberikan pelatihan pengolahan jerami padi kering sebagai jerami padi fermentasi bagi masyarakat Desa Kebonrejo, Kecamatan Banjarejo, Blora Jawa Tengah. Dalam kegiatan itu selain diberikan penyuluhan, warga diajak melakukan parktek secara pribadi pembuatan jerami fermentasi.

Koordinator mahaisswa KKN, Abdussalam Al Ghozali mengungkapkan pada demam isu kemarau sebagian akbar peternak selalu mengalami kesulitan pada pengadaan pakan khususnya berupa rumput atau hijauan. Bisanya sebagaian akbar masyarakat menggunakan pakan cara lain berupa jerami padi kering guna memenuhi kebutuhan pakan ternaknya di animo kemarau. Hanya saja, pemberian jerami padi kering dalam jangka waktu lama belum bisa mencukupi kebutuhan nutrisi ternak. “Jika pemberiannya hingga 5 bulan sapi bisa kekurangan nutrisi karena kadar protein kasar menurut jerami padi kemarau sangat rendah berkisar antara tiga-4 % saja,” istilah mahasiswa Ilmu dan Industri Peternakan UGM ini,

Karenanya perlu adanya terobosan untuk mendukung pengadaan pakan yg sudah dilakukan kebanyakan masyarakat agar tercipta pakan ternak yang berkualitas serta selalu tersedia sepanjang tahun. Salah satunya dapat dilakukan menggunakan memasak jerami padi kemarau menjadi jerami padi fermentasi. Bahkan menjadi pakan komplit dengan penambahan bekatul sebagai akibatnya kualitasnya bisa meningkat. “Kita beri training ini buat mendukung pengadaan pakan sapi yang berkualitas di Blora,” jelasnya.

Seperti diketahui Kabupaten Blora merupakan galat satu daerah lumbung sapi pangkas di Jawa Tengah. Setidaknya 16-17 % popupasi sapi Jawa Tengah berada di daerah ini. Ghozali mengungkapkan bahwa pada Desa Kebonerjo ini hampir setiap kepal aleluarga memiliki ternak sapi. Oleh karena itu aktivitas peningkatan kualitas stok pakan jerami padi ini menjadi penting untuk disampaikan pada rakyat setempat buat segera direalisasikan. “Warga sangat antusias mengikuti sosialisasi dan pelatihan pembuatan jerami padi fermentasi ini. Bahkan nir sedikit yang membicarakan ingin mencoba mengolah jeraminya menjadi jerami fermentasi,”urainya.

Sementara Bambang Suwignyo, S.pt, MP, Ph.D., dosen pembimbing lapangan mahasiswa KKN UGM berkata pengolahan jerami padi kemarau menjadi jerami fermentasi merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan buat menaikkan kualitas pakan. Terlebih apabila bisa dilanjutkan sebagai complete feed (pakan komplit) menggunakan penambahan bekatul kualitas pakan bisa semakin tinggi berdasarkan kadar protein tiga-4 % menjadi 7-8 %. “Upaya peningkatan kualitas pakan ternak salah satunya lewat pengolahan jerami padi kering penting dilakukan buat mendukung bisnis peternakan pada Indonesia,”katanya. (Humas UGM/Ika)

Sumber : //fapet.ugm.ac.id/

Share this post