MENANG DRAMATIS NGAWEN LOLOS KE FINAL BUPATI CUP 2019 MELAWAN SAMBONG

BLORA. Setelah melalui babak penyisihan menurut 16 akbar sampai semifinal kemarin, akhirnya kesebelasan Kecamatan Sambong berhasil lolos ke final dan akan berjumpa dengan Kecamatan Ngawen pada partai puncak turnamen sepakbola Bupati Cup 2016 dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Blora ke 267.

Kesebelasan Kecamatan Ngawen secara dramatis lolos ke pertandingan final, setelah mengalahkan tim Kecamatan Blora Kota pada babak semifinal, Senin (21/11). Andri Mulyono Jati dan mitra-kawan lagi-lagi memenangkan pertandingan melalui adu penalti dengan skor 7-6 atas Kecamatan Blora Kota.

Ngawen yg berstatus juara bertahan pada turnamen yg memperebutkan Piala Bupati Blora ini lolos ke semifinal setelah mengalahkan Jepon melalui adu penalti 6-4, Jumat (18/11) kemudian. Ngawen pula menang dramastis melalui adu penalti 4-tiga ketika bertanding melawan Todanan di babak penyisihan.

Pada pertandingan semifinal kemarin, Ngawen sempat unggul 2-0 pada babak pertama di pertandingan yg berlangsung pada Stadion Kridosono. Tetapi tuan rumah Kecamatan Blora yang diperkuat pemain Persikaba Eko Nur dan Sukisno berhasil menyamakan skor 2-dua pada babak ke 2. Laga pun wajib diakhiri menggunakan adu penalti.

Mantan kiper Persikaba Tulus Sapmoko memiliki andil besar mengantarkan timnya Kecamatan Ngawen lolos ke final. Pertandingan berkesudahan dengan skor 7-6. �Dengan kemenangan itu, Ngawen akan berjumpa Sambong di laga final yg akan berlangsung Kamis (24/11),� ujar Ketua Panitia Turnamen, Sutiyono, kemarin.

Sementara dalam pertandingan semifinal pertama yang berlangsung Minggu (20/11), Kecamatan Sambong mengukir sejarah dengan kali pertama lolos ke pertandingan final. Sambong menumbangkan tim Kecamatan Jati dengan skor dua-1.

Dua gol kemenangan Sambong masingmasing dicetak Ansori serta Reza. Sedangkan gol balasan Kecamatan Jati dicetak Reza. Selama ini poly yg memandang kesebelasan Kecamatan Sambong sebelah mata.

Maklum, pada sejarah persepakbolaan pada Blora, Kecamatan Sambong sporadis mengorbitkan pemain guna memperkuat Persikaba. Pembinaan pemain muda pada kecamatan yang berbatasan dengan Cepu ini pula tidak seantusias kecamatan lainnya semisal Kecamatan Blora, Cepu, Ngawen dan Todanan.

Sebelum laga final dilaksanakan, terlebih dahulu akan digelar pertandingan memperebutkan juara ketiga antara tim Kecamatan Blora melawan Jati. Laga tadi dijadwalkan berlangsung Rabu (23/11).

Khusus buat final, Bupati Blora H.djoko Nugroho direncanakan akan hadir eksklusif buat menyaksikan jalannya pertandingan di stadion. (am/ag-ib)