PENGABADIAN CINTA DI BEBATUAN BUKIT CINTA


Entah mitos apa yang ingin mereka buat, sehingga menulis cintanya di bebatuan itu. Mungkin, karena efek gaya- gaya percintaan di sinetron yang waktu itu pula mulai merambah pada entertainment indonesia. Semestinya mereka tak sekedar menulis dengan tipe-ex atau spidol, namun memahatnya diatas batu biar tulisan mereka tidak luntur atau tidak hilang.
Tidak memahami siapa pertama kali yg mencetuskan nama "Bukit Cinta". Yang pasti, masyarakat sekitar sini hanya mengenalnya sebagai Selo Paran.
Saran:
1. Datang ke lokasi dalam sore hari, sangat indah menyaksikan surya karam pada ufuk barat.
2. Jangan membawa bekal terlalu banyak lantaran dikuatirkan akan menimbulkan banyak sampah.
3. Tidak direkomendasikan buat masuk ke Cafe ( terdapat Cafe remang- remang ) disebelah barat waduk.
4. Bayar parkir sesuai tarifnya.
5. Ada tambahan fasilitas hiburan yang dapat anda manfaatkan pada waduk, yaitu dua angsa air yang mampu dipakai buat sekedar bermain mengelilingi waduk.

Related Posts

0 Response to "PENGABADIAN CINTA DI BEBATUAN BUKIT CINTA"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel