JELANG HARI JADI KE 267 PERAJIN BATIK BLORA KEBANJIRAN ORDER

Ia mengaku relatif mengalami kesulitan disaat akhir-akhir ini cuaca tidak menentu. Sehingga proses pengeringan batik harus membutuhkan ketika lebih lama , sedangkan buat proses canting sanggup dilakukan indoor. �Kalau cuaca cerah sanggup cepat proses pengeringan batiknya, tapi kalau seharian mendung serta hujan seperti tadi ya lama Mas. Saya hingga beli kipas angin agar batiknya mampu cepat kering,� lanjut Ana.

Senada menggunakan Yanik Mariana, Ratih Rahmayantika pembatik lainnya juga mengutarakan hal yg sama. Sejak awal bulan November lalu pesanan batik buat keperluan Hari Jadi Kabupaten Blora terus berdatangan. Namun lantaran dirinya hanya melayani batik tulis, sehingga tidak berani menerima orderan terlalu poly. Lantaran takut tidak sanggup selesai seluruh pada 11 Desember nanti.

�Ini saja aku kerjakan hingga malam. Ya begini ini mas, batik tulis memang harus cermat serta teliti. Proses pembuatannya perlu saat lebih usang. Tidak misalnya cap atau caplis yg tahapan pembuatannya lebih singkat,� beber Ratih.

Sementara itu Hartini, galat satu pembatik berdasarkan Dukuh Jasem Desa Jepangrejo Kecamatan Blora pula nir beda dengan Yanik Mariana dan Ratih Rahmayantika. Dirinya jua poly mengerjakan pesanan buat peringatan Hari Jadi Kabupaten Blora ke 267.

�Sambil jaga toko, aku kerjakan cantingan batik. Mumpung pesanan poly, saat kapanpun wajib dimanfaatkan buat membatik. Biar pesanan cepat terselesaikan,� kata Hartini, pembatik yang juga penjaga kios batik di Blok T Blora.

Tidak hanya tahun ini saja, di tahun-tahun sebelumnya disaat Hari Jadi Kabupaten Blora tiba. Omset pesanan batik Blora sanggup dipastikan mengalami peningkatan. Dengan kata lain, peringatan Hari Jadi menjadi salah satu kesempatan bagi para perajin batik buat berkreasi menciptakan karya terbarunya. (ag-infoblora)