PKK BLORA BAGIKAN 280 PAKET SEMBAKO GRATIS DI NGINGGIL DAN NGRAWOH

BLORA. Upaya penanggulangan kemiskinan dengan menyasar wilayah desa-desa perbatasan terus digalakkan Pemkab Blora. Salah satunya seperti dilakukan oleh ibu-bunda PKK Kabupaten Blora dalam hari Selasa (6/12) kemarin pada Desa Nginggil dan Desa Ngrawoh Kecamatan Kradenan.

Ratusan masyarakat kurang mampu dari ke 2 desa yg letaknya berada pada pinggiran Sungai Bengawan Solo, perbatasan dengan Kabupaten Bojonegoro Jatim ini berbondong-bondong untuk berkumpul pada balaidesa Nginggil guna mengikuti bakti sosial, pembagian sembako gratis berdasarkan PKK Kabupaten Blora kerjasama menggunakan Kantor Ketahanan Pangan (KKP) pada rangka menyambut Hari Ibu ke 88 tahun 2016.

Kegiatan bakti sosial dipimpin eksklusif oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora Hj. Umi Kulsum Djoko Nugroho yang tidak lain adalah istri Bupati H. Djoko Nugroho, didampingi segenap pengurus PKK dan Kepala KKP Achmad Nur Hidayat.

Kepada para penerima donasi bakti sosial yg kebanyakan mak -ibu berdasarkan keluarga kurang bisa, Bu Umi Kokok, sapaan akrab Hj. Umi Kulsum Djoko Nugroho, mengajak pada semua wanita Indonesia, khususnya perempuan pada daerah Kabupaten Blora buat senantiasa bertenaga, dan semangat berkarya pada turut serta menyejahterakan famili.

�Sebagai wanita Indonesia kita semua harus menjadi insan manusia yg bertenaga. Walau pun kita terlahirkan menjadi perempuan , kita wajib sanggup bekerja dan berkarya buat famili, warga , bangsa serta negara. Selalu tumbuhkan rasa kasih sayang dan saling membantu antar sesama agar tercipta suasana yg damai serta tentram,� ucap Umi Kokok.

Setelah memberikan sambutan pengarahan, secara simbolis Ketua Tim Penggerak PKK menyerahkan donasi sembako pada warga kurang sanggup dari Desa Nginggil dan Ngrawoh. Jumlah bantuan terdapat 280 paket sembako yang diberikan pada masyarakat Desa Nginggil 140 paket serta Desa Ngrawoh 140 paket.

�Semoga ini bermanfaat buat meringankan beban kebutuhan sehari-hari ya Bu. Ayo jadi perempuan Indonesia yang kuat,� ujarnya sambil menyerahkan sembako.

Adapun paket sembako berisi 5 kg beras, dua liter minyak goreng, 1 kg gula, dan 10 buah mie instan yang sudah dibungkus dalam tas. Wajah-paras ceria dengan penuhy rasa optimis pun terpancar berdasarkan para penerima bantuan. Mereka merasa terbantu dengan adanya kegiatan bakti sosial di desanya.

�Desa kami di pinggiran dekat Bengawan Solo. Jarang terdapat pejabat yang tiba. Terimakasih Ibu Bupati yg sudah mau mampir ke desa kami dan menaruh bantuan. Semoga ini seluruh berkah, aamiin,� ujar Sri, keliru satu masyarakat Desa Nginggil.

Turut hadir pada aktivitas tadi jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Kradenan, Kades Nginggil serta Ngrawoh beserta perangkatnya dan tokoh warga setempat. (sr-infoblora)