PERSINGA NGAWEN PERTAHANKAN GELAR JUARA BUPATI CUP KEEMPAT KALINYA

Ketika itu kiper primer Sambong Edi Aji Saputra sudah ditarik keluar karena cedera. Dia digantikan kiper cadangan bertubuh bongsor, Riyan. Kelemahan kiper Riyan yg kurang cekatan melompat menjadi sisi lemah Sambong. Pemain Ngawen pun melancarkan serangan menggunakan bola-bola atas.

Hasilnya, Dedi Cahyono mencetak gol tambahan bagi Ngawen pada mnt ke- 67. Setelah lahirnya gol ketiga permainan Sambong sebagai tidak bersiklus. Para pemain Sambong kerap bermain kasar. Wasit Supriyanto pun menghadiahkan 2 kartu merah bagi pemain Sambong, Toni dan kapten M Irvan di mnt ke-73 dan 76.

Unggul jumlah pemain menjadikan Ngawen lebih leluasa melancarkan serangan. Diperkuat 2 pemain Persis Solo, Yanuar Ruspuspito dan Dedi Cahyono serta pemain PSGC Ciamis, Susanto. Ngawen akhirnya menutup pertandingan menggunakan mencetak 2 gol tambahan melalui kaki Afif Eriyanto serta M Abdullah di mnt ke-88 dan 90. �Kami akui Ngawen tampil cemerlang,� tandas Camat Sambong Luluk Kusuma.

Dengan output ini Kecamatan Sambong ditetapkan menjadi kampiun kedua. Sedangkan pada laga final perebutan kampiun ketiga pada hari Rabu (23/11) dimenangkan Kecamatan Blora Kota sebagai kampiun tiga, dan Kecamatan Jati menjadi juara keempat. (rs/am-SM/ib)