ALLAHUAKBAR DOKTER INI MENDENGAR SUARA ADZAN DARI DALAM JANTUNG PASIEN YANG SUDAH MATI
November 12, 2016
Add Comment
Meninggalnya diri seseorang dengan cara automatis akan menghentikan semua aktivitas organ didalam tubuhnya. Tidak cuma itu saja, tubuh serta kaki serta tangan jua mendadak jadi dingin bersamaan rohnya dicabut sang malaikat.
Memang begitulah tanda generik insan yang wafat global. Walau demikian tak terdapat yg mustahil bagi Allah Yang memiliki Alam Semesta. Ia bakal menerangkan dalam manusia apa yg menurut mereka susah pada terima dengan nalar sehat.
Seseorang dokter berkebangsaan Arab Saudi bernama Dr dr Khalid bin Abdul Aziz Al Jabir pada bukunya yang berjudul “Musyahadat Thabib Qashash Waqi’iyah” menulis aneka macam peristiwa yg dirasakannya selama bertugas dan dapat pada ambil hikmahnya.
Salah nya ialah cerita mengenai seseorang muadzin yang menginggal dunia namun jantungnya masih permanen mengumandangkan adzan. Kisahnya bermula berdasarkan pembicaraan Dr Khalid menggunakan seorang penasehat Kesehatan Jantung pada Pusat Perlakuan Penyakit Jantung Amir Sulthan Rumah Sakit Angkatan Bersenjata Riyadh Arab Saudi, Dokter Jasim Al Haditsy.
Dokter Jasim bercerita jika waktu temannya bertugas di satu malam, seseorang pasien dinyatakan tewas dunia. Untuk memastikannya, Dokter sebagai rekan Dr Jasim itu lalu mengecek detak jantung sang pasien dengan stetoskop
Merinding
Alangkah terperanjat rekannya itu lantaran bukanlah detak jantung yang dia dengar, tetapi satu nada adzan.
“Allahu Akbar, Allahu Akbar, Asyahadu Alla Ilaha Illallaah, Asyhadu Alla Ilaha Illallaah”
Ia menduga jika mungkin itu yaitu nada adzan dari masjid. Namun selesainya bertanya dalam perawat, nyatanya ketika itu jam satu awal hari. Sudah niscaya rekan dokter Jasim itu makin bertanya-tanya dengan apa yang dia dengar tadi pada jantung pasien.
Dengan rasa penasarannya itu, dia juga lalu menempatkan balik stetoskopnya di dada sang pasien serta memang jantungnya bersuara adzan. Terasa heran dengan insiden itu, sang dokter kemudian bertanya mengenai keanehan itu pada pihak famili.
Ternyata sepanjang hidup sang pasien merupakan seorang muadzin pada satu masjid. Ia juga akan datang 1/4 jam sebelumnya adzan bergema atau ketika sholat tiba. Tidak cuma itu saja, muadzin itu pula merutinkan khataman Qur’an tiap-tiap tiga hari sekali dan melindungi lisannya dari pengucapan yg salah .
Subhanallah, Allahu Akbar, peristiwa yang dihadapi sang dokter paling besar benar -benar membukakan matanya kalau Allah memanglah Maha Kuasa atas seluruh suatu hal. Badan mayit yang harusnya tidak bisa melakukan apa pun, malah bisa mengumandangkan adzan. Tidak dari ekspresi, namun berdasarkan jantung.
Memanglah seperti tadi kehidupan pada mana seperti apa beliau hidup, jadi seperti itu pula ia akan mati.
sumber : tausiahpediablog.blogspot.com
Memang begitulah tanda generik insan yang wafat global. Walau demikian tak terdapat yg mustahil bagi Allah Yang memiliki Alam Semesta. Ia bakal menerangkan dalam manusia apa yg menurut mereka susah pada terima dengan nalar sehat.
Seseorang dokter berkebangsaan Arab Saudi bernama Dr dr Khalid bin Abdul Aziz Al Jabir pada bukunya yang berjudul “Musyahadat Thabib Qashash Waqi’iyah” menulis aneka macam peristiwa yg dirasakannya selama bertugas dan dapat pada ambil hikmahnya.
Salah nya ialah cerita mengenai seseorang muadzin yang menginggal dunia namun jantungnya masih permanen mengumandangkan adzan. Kisahnya bermula berdasarkan pembicaraan Dr Khalid menggunakan seorang penasehat Kesehatan Jantung pada Pusat Perlakuan Penyakit Jantung Amir Sulthan Rumah Sakit Angkatan Bersenjata Riyadh Arab Saudi, Dokter Jasim Al Haditsy.
Dokter Jasim bercerita jika waktu temannya bertugas di satu malam, seseorang pasien dinyatakan tewas dunia. Untuk memastikannya, Dokter sebagai rekan Dr Jasim itu lalu mengecek detak jantung sang pasien dengan stetoskop
Merinding
Alangkah terperanjat rekannya itu lantaran bukanlah detak jantung yang dia dengar, tetapi satu nada adzan.
“Allahu Akbar, Allahu Akbar, Asyahadu Alla Ilaha Illallaah, Asyhadu Alla Ilaha Illallaah”
Ia menduga jika mungkin itu yaitu nada adzan dari masjid. Namun selesainya bertanya dalam perawat, nyatanya ketika itu jam satu awal hari. Sudah niscaya rekan dokter Jasim itu makin bertanya-tanya dengan apa yang dia dengar tadi pada jantung pasien.
Dengan rasa penasarannya itu, dia juga lalu menempatkan balik stetoskopnya di dada sang pasien serta memang jantungnya bersuara adzan. Terasa heran dengan insiden itu, sang dokter kemudian bertanya mengenai keanehan itu pada pihak famili.
Ternyata sepanjang hidup sang pasien merupakan seorang muadzin pada satu masjid. Ia juga akan datang 1/4 jam sebelumnya adzan bergema atau ketika sholat tiba. Tidak cuma itu saja, muadzin itu pula merutinkan khataman Qur’an tiap-tiap tiga hari sekali dan melindungi lisannya dari pengucapan yg salah .
Subhanallah, Allahu Akbar, peristiwa yang dihadapi sang dokter paling besar benar -benar membukakan matanya kalau Allah memanglah Maha Kuasa atas seluruh suatu hal. Badan mayit yang harusnya tidak bisa melakukan apa pun, malah bisa mengumandangkan adzan. Tidak dari ekspresi, namun berdasarkan jantung.
Memanglah seperti tadi kehidupan pada mana seperti apa beliau hidup, jadi seperti itu pula ia akan mati.
sumber : tausiahpediablog.blogspot.com
0 Response to "ALLAHUAKBAR DOKTER INI MENDENGAR SUARA ADZAN DARI DALAM JANTUNG PASIEN YANG SUDAH MATI"
Post a Comment