ORANG TUA TERDUGA TERORIS BOM PANCI ISTANA NEGARA DI RANDUBLATUNG MASIH SHOCK
December 15, 2016
Add Comment
Ia merupakan Nur Solihin, galat satu terduga teroris perakit bom panci yg ikut ditangkap Densus 88 Antiteror Mabes Polri pada Kalimalang Bekasi, Sabtu (10/12) lalu. Ternyata sehabis diusut merupakan rakyat dari RT 02 RW 06 Dukuh Bulakan Desa Pilang Kecamatan Randublatung.
Orangtua Nur Solihin yg terdapat di Dukuh Bulakan yakni Bapak Nur Huda serta Ibu Marfuah saat dimintai fakta terkait anaknya, Selasa (13/12) kemarin masih tampak shock serta sedih. Mereka tidak menyangka anak ketiganya tadi terlibat jaringan teroris yg akan melakukan pengeboman pada Istana Negara.
Dimata keluarganya, Nur Solihin dikenal menjadi pribadi yang baik dan mudah berteman. Sejak kecil sampai sekolah MTs beliau terbuka dengan teman-temannya. Hal itu disampaikan oleh ayah Nur Solihin, Nur Huda. Sedangkan sang ibu masih tampak bersedih dengan ditemani para kerabat.
Adapun saudara tertua kandung Nur Solihin, M Basor menceritakan bahwa selesainya lulus Madrasah Tsanawiyah pada Randublatung, adiknya tersebut pergi ke Kediri buat melanjutkan jenjang pendidikan di sebuah pondok pesantren. �Baru pada tahun 2010 dia mulai tinggal pada Solo buat kuliah. Sejak itu beliau sporadis pergi serta menikah menggunakan gadis Solo,� ujar M Basor.
Sambil terisak murung , Ibu Marfuah mengungkapkan bahwa beberapa hari lalu anak ketiganya itu sempat menghubungi keluarga bila akan pulang ke kampung. Namun justru mendapat kabar ditangkap Densus 88 Anti Teror Mabes Polisi Republik Indonesia di Bekasi.
�Wingenane nembe mawon telpon, ngabari nek bade wangsul. Malah sempat ngirimke arta Rp 200 ewu kagem kula,� ungkap Marfuah pada bahasa jawa.
Sejak kuliah, kerja serta menikah menggunakan gadis Kota Solo, dia tinggal bersama mertuanya. Hanya saja setiap pulang kampung dan ditanyai apa jenis pekerjaannya, dia tidak menjelaskan secara jelas. Nur Solihin hanya bilang kerja kantoran.
Ulil Alim keliru satu tetangganya jua ikut kaget ketika mendengar Nur Solihin terlibat aksi terorisme, bahkan ia diduga kuat menjadi perakit bom panci yang akan diledakkan di Istana Negara. �Saya ya kaget mas, padahal jikalau pergi kampung ya baik. Mudah bergaul,� istilah Ulil.
Bapak serta Ibunya telah nrimo bila memang anaknya bersalah buat mampu diproses sinkron hukum yang berlaku. Tetapi famili masih berharap agar Nur Solihin bisa pulang pergi kumpul lagi dengan kerabat di kampung.
Untuk diketahui, selain menangkap Nur Solihin pada Bekasi. Densus 88 Anti Teror Mabes Polisi Republik Indonesia jua menggeledah dan menangkap istri Nur Solihin yang tinggal pada Solo beserta bayinya buat diperiksa. (teg-infoblora)
0 Response to "ORANG TUA TERDUGA TERORIS BOM PANCI ISTANA NEGARA DI RANDUBLATUNG MASIH SHOCK"
Post a Comment