CUCAK KURICANG SI KUTILANG SUTRA YANG MEMPESONA

Cucak kuricang mempunyai tubuh berwarna kuning dengan kepala yang berwarna hitam berkilauan. Sepintas penampilannya mirip misalnya cucak kuning atau kutilang emas, namun yang membedakan merupakan mata yg berwarna kebiruan. Tetapi begitu, pesona cucak kuricang alias kutilang sutra telah memikat hati banyak penggemarnya. 




Dalam bahasa Inggris, kutilang sutra dikenal menggunakan nama Black-headed bulbul (Pycnonotus atriceps), selain itu kicaumania pada Indonesia spesifik di Bangka banyak juga yang menyebutnya menjadi burung cep-cep. Dibandingkan kutilang rumahan biasa, suara kutilang sutra dianggap lebih menarik serta relatif bervariasi. 


Kutilang sutra / cucak kuricang memilki tubuh ukuran sedang (17 centimeter), tubuhnya berbalut bulu yg berwarna kekuningan dengan ketua hitam berkilau dan tenggorokan berwarna hitam. Tubuh bagian atas berwarna zaitun-kuning, sayap hitam, ekornya pun hitam tetapi dengan warna kuning terang pada bagian ujungnya. Tubuh bawan kuning kehijauan, iris biru, paruh hitam, serta kaki berwarna coklat. 

Kutilang sutra banyak ditemukan mulai berdasarkan India timur laut, Asia Tenggara, Palawan, Semenanjung Malaysia, dan tempat Sunda Besar mencakup Jawa, Bali, Sumatera, dan Kalimantan. Terdiri atas empat sub-spesies menggunakan penyebarannya masing-masing, yaitu: 

  1. Pycnonotus atriceps atriceps yang banyak ditemukan pada Bangladesh, India timur laut, Myanmar, China bagian selatan, Thailand, Kamboja, Laos, Vietnam,Semenanjung Malaysia, Pilipina, serta Sunda besar . 
  2. Pycnonotus atriceps hyperemnus yg banyak ditemukan di daerah pulau-pulau yag terdapat di bagian barat Sumatra (P. Simeulue, P. Nias, serta Kep. Mentawai).
  3. Pycnonotus atriceps baweanus yg poly ditemukan pada Pulau Bawean dan utara Pulau Jawa. 
  4. Pycnonotus atriceps hodiernus yang banyak ditemukan pada Pulau Maratua dan ujung timus Kalimantan.spesies ini memiliik disparitas yg cukup mencolok yaitu tubuhnya yang lebih berwarna lebih gelap.




Penampilan kutilang sutra jantan serta betina sama-sama mempunyai kemiripan satu sama lainnya. Hal ini jua yg menyulitkan poly kicaumania buat membedakan jenis kelaminnya, terutama bagi yg sedang mencoba buat menangkarkannya. Meski begitu, terdapat beberapa ciri-ciri yg sanggup diperhatikan menurut pengalaman kicaumania yg telah memeliharanya cukup lama . 

Ciri-karakteristik yang bisa diperhatikan merupakan warna hitam yg terdapat dalam permukaan ketua sampai tengkuknya. Jika warna hitam tadi sangat bersembur kebiruan mengkilap maka burung tersebut berjenis kelamin jantan, sedangkan betina memiilki rona hitam yang nir secerah burung jantan. 

Berikut suara burung kutilang sutra: 



Walaupun keberadaan kutilang sutra pada Bali jarang sekali terlihat, tetapi jenis burung ini adalah burung yg yang cukup umum ditemukan mulai menurut dataran rendah sampai ketinggian 900 mdpl. Sering terlihat sendirian atau bersama menggunakan kelompok kecil, bahkan sanggup juga bergabung menggunakan kelompok burung lain saat mengunjungi pinggiran hutan, hutan sekunder, dan pula di semak-semak tepian pantai. 

Status burung kutilang sutra ketika ini masih berada pada resiko rendah sehingga IUCN memasukanya menjadi burung dengan kategori LC (Low Concern).  Pemerintah Republik Indonesia pun nir memasukkan jenis burung ini pada daftar burung dilindungi. Meski dipercaya layak dipelihara, tetapi perburuan yang hiperbola akan menjadikan populasinya mengalami penurunan misalnya halnya burung cucak biru dan cucak mutiara.

Salam 



0 Response to "CUCAK KURICANG SI KUTILANG SUTRA YANG MEMPESONA"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel